6 Cara Mengatasi Menunda-Nunda Pekerjaan
Menunda-nunda pekerjaan merupakan salah satu permasalahan yang harus segera diatasi. Alasannya, kebiasaan buruk tersebut membuat Anda kesulitan dalam menyelesaikan tugas yang ada.
Kebiasaan ini dapat mengganggu produktivitas dan menyebabkan stres. Kebiasaan menunda-nunda akan berimbas terhadap penilaian kinerja. Tentunya, Anda tidak ingin kualitas kerja Anda memburuk atau mendapatkan hasil yang tidak memuaskan akibat kebiasaan tersebut.
Penundaan pekerjaan sering kali disebabkan oleh berbagai faktor seperti rasa takut gagal, kurangnya motivasi, atau ketidakmampuan untuk mengatur waktu dengan baik.
Agar tidak berlarut-larut dalam menunda pekerjaan, terdapat beberapa cara yang bisa Anda lakukan. Di antaranya adalah sebagai berikut.
1. Membuat Perencanaan Kerja yang Jelas
Membuat rencana kerja yang jelas dan terstruktur dapat membantu mengatasi kebiasaan menunda-nunda.
Dengan perencanaan ini, Anda dapat mengetahui masing-masing tugas harus dikerjakan sampai kapan dan berapa lama waktu yang dimiliki untuk menyelesaikannya.
Cobalah untuk membagi tugas besar menjadi tugas-tugas kecil yang lebih mudah dikelola. Buatlah daftar tugas harian atau mingguan dan tetapkan tenggat waktu untuk setiap tugas. Dengan begitu, Anda dapat fokus pada satu tugas dalam satu waktu dan merasa lebih terorganisir.
2. Meningkatkan Motivasi Kerja
Meningkatkan motivasi untuk menyelesaikan tugas adalah salah satu kunci untuk mengatasi prokrastinasi. Cobalah untuk mengingatkan diri sendiri tentang alasan mengapa tugas tersebut penting.
Apa manfaat yang akan Anda dapatkan jika menyelesaikan tugas tersebut? Menetapkan tujuan jangka pendek dan jangka panjang dapat membantu Anda tetap termotivasi dan fokus.
3. Hindari Hal-Hal yang Mengganggu Pekerjaan
Gangguan dapat membuat Anda sulit fokus dan cenderung menunda-nunda pekerjaan. Cobalah untuk menciptakan lingkungan kerja yang bebas dari gangguan. Matikan notifikasi ponsel, batasi akses ke media sosial selama waktu kerja, dan cari tempat yang tenang untuk bekerja.
Jika bekerja di rumah, beri tahu anggota keluarga atau orang-orang yang ada di rumah tentang jadwal kerja Anda agar mereka tidak mengganggu. Selain itu, Anda bisa menggunakan teknik Pomodoro, yaitu teknik yang membagi waktu kerja menjadi interval 25 menit dengan jeda 5 menit.
4. Jangan Terlalu Perfeksionis
Perfeksionisme sering kali menjadi penyebab prokrastinasi. Terkadang, Anda menunda-nunda pekerjaan karena takut hasilnya tidak sempurna.
Cobalah untuk mengubah pola pikir ini dan ingat bahwa tidak ada yang sempurna. Fokuslah pada menyelesaikan tugas dengan baik, bukan pada membuatnya sempurna.
Mengambil langkah pertama adalah yang terpenting. Namun, bukan berarti pula Anda bekerja secara sembarangan atau asal-asalan. Bekerjalah dengan fokus dan sesuai aturan yang ada sehingga hasilnya pun memuaskan.
5. Memacu Diri dengan Reward
Memberikan reward pada diri sendiri setelah menyelesaikan tugas dapat menjadi motivasi tambahan. Reward tidak harus selalu uang atau hadiah dalam nilai yang besar.
Namun, inti dari reward adalah membuat Anda ingin segera menyelesaikan pekerjaan agar bisa menikmati hadiah tersebut.
Misalnya, bisa berupa istirahat sejenak, menikmati camilan favorit, atau melakukan aktivitas yang Anda sukai.
Dengan memberikan reward pada diri sendiri, Anda akan merasa lebih termotivasi untuk menyelesaikan tugas berikutnya.
6. Mencari Dukungan Eksternal
Terakhir, Anda bisa mencari dukungan dari luar agar memaksa Anda agar tidak menunda-nunda pekerjaan. Teman, keluarga, atau rekan kerja dapat memberikan dorongan dan motivasi tambahan.
Anda juga bisa bergabung dengan komunitas yang memiliki pekerjaan atau minat serupa. Misal, Anda adalah seorang konten kreator. Cobalah bergabung dengan komunitas yang berisi konten kreator. Anda bisa meminta tips atau belajar dari mereka bagaimana mengatasi kebiasaan menunda-nunda pekerjaan.
Itulah beberapa cara dalam mengatasi menunda-nunda pekerjaan. Dengan memahami cara-cara di atas, Anda pun bisa lebih meningkatkan produktivitas dalam bekerja.
Bagikan: